Pengacara Muda Yang Sukses

PENGACARA MUDA YANG SUKSES

Apakah benar Pengacara muda tidak dapat menyelesaikan masalah klien dengan baik dan lancar? Apakah hanya pengacara yang sering tampil dimedia saja yang dapat dikatakan pengacara hebat? Pandangan itu tidak selamanya benar, karena banyak saat ini pengacara yang baru merintis justru mendapatkan reward yang baik dari klien. Salah satu Pengacara muda tersebut adalah Samuel Benjamin Simangunsong, beliau adalah Founder dari SBS & Associates, yang dimana beliau mendirikan kantor sendiri pada tahun 2009. Beliau adalah lulusan Fakultas Hukum Universitas Kristen Indonesia angkatan Tahun 1999 dengan predikat Cum Laude. Banyak kasus-kasus besar yang sudah atau sedang ditandatangani oleh beliau, diantaranya adalah sengketa tanah, kasus pidana  umum maupun khusus, legal audit perusahaan, kasus-kasus perdata hingga Kepailitan dan masih banyak lagi. Perusahaaan yang ditangani juga bukan hanya sebatas perusahaan Nasional, akan tetapi juga Internasional. Di dalam menangani klien beliau selalu mengutamakan pelayanan yang prima, sehingga apabila klien atau calon klien yang datang kekantor beliau, pasti disambut dengan baik dan diberikan service yang responsif.
Banyak pelajaran yang dapat diambil apabila bergabung dikantor beliau, karena selain dia mengajarkan penerapan hukum dalam praktek, beliau juga mengajarkan anak buahnya yang bekerja dikantornya untuk  selalu displin waktu, manajemen keuangan, cara berpikir advokat, serta cara menangani klien agar puas dengan pelayanan pengacara. Tentu bukan hanya beliau yang mengajarkan cara-cara seperti itu, akan tetapi tidak semua kantor pengacara yang benar-benar ingin memajukan anggotanya untuk menjadi pengacara yang handal. Beliau selalu berprinsip apabila suatu saat nanti anak buahnya keluar dari kantornya maka sang anak buah harus lebih berhasil dari beliau atau setidaknya menyamai, beliau tidak hanya membentuk pengacara yang handal akan tetapi manusia yang bernilai.
Sehingga praktis dari kantor beliau sudah banyak yang sudah berhasil, banyak yang sudah bekerja di perusahaan-perusahaan, juragan angkot bahkan ketua LBH. Kemampuan orang-orang ini setelah magang dikantor beliau dapat dikatakan melampaui kemampuan beliau sebagai pengacara dalam bekerja, karena sudah terbiasa dengan displin yang kuat dan stand by 24 jam. Tidak semua memang dari kantor beliau menjadi pengacara akan tetapi dapat dipastikan bahwa selama bekerja dikantor beliau, dia mengajarkan kerja keras dan displin yang kuat dan bekerja dibawah tekanan, karena beliau juga berprinsip seperti pengusaha yang dapat bekerja hampir 24 jam.
Masalah pembagian fee juga beliau sangat fair dan terbuka, karena bagi beliau semua harus sama-sama tau. Sehingga anak buah senang bekerja karena hasil kerja kerasnya dia tahu berapa jumlah fee yang masuk dan bagaimana pembagiannya. Gaji dibayarkan dalam sebulan 1 juta, tetapi beliau mencoba semaksimal mungkin untuk menanggung biaya hidup karyawannya sehari-hari, selain itu apabila kantor mendapatkan sucses fee maka beliau akan terbuka dan memberikan sebagian kepada anak buah. Tentu hal ini tidak didapatkan dikantor advokat yang lain karena biasanya “bos” advokat tidak akan mau terbuka masalah pembagian fee dan uang yang masuk ke kantor, bahkan ada beberapa kantor pengacara yang sudah mapan malah tidak menggaji anak buah dengan gaji yang standar tanpa memikirkan anak buah.
Pemikiran beliau serta kerja keras seperti ini diajarkan ketika magang dikantor pengacara yang sudah mapan yaitu Kemalsyah Siregar beliau adalah Partners di K.C.A & Partners. Beliau menceritakan bahwa dulu sangat displin bekerja dikantor hukum yang sudah mapan tersebut, karena harus on 24 jam, sehingga praktis beliau kadang hanya tidur 4 jam perhari dan itupun hanya digaji 300 ribu perbulan. Gaji yang sangat tidak cocok karena untuk ongkos saja sudah tidak cukup sehingga beliau pernah mengamen dan jualan untuk menambah uangnya sekedar makan. Sungguh ironis memang dimana beliau digembleng dengan pekerjaan seabrek akan tetapi tidak digaji dengan baik. Akan tetapi hal inilah yang memotivasi dan menjadi tali cambuk beliau untuk mendirikan kantor pengacara karena ketika bekerja beliau sudah mendapatkan ilmu dan pengalaman yang sangat berharga untuk mendirikan kantor Hukum sendiri.
Tahun 2009 sampai saat ini (Tahun 2015) beliau telah mendapatkan banyak kasus-kasus yang besar, bahkan beliau pernah dipercaya menjadi pengacara Pertamina dalam mendampingi perusahaan dari segi hukumnya. Beliau dalam bekerja selalu mengutamakan otak serta kerja cepat dan tepat, tanpa mengutamakan penampilan yang bagus seperti kebanyakan pengacara-pengacara saat ini. Beliau sering hanya memakai kaus berkerah untuk meeting dengan klien, bahkan meeting dengan klien dari pihak Pertamina, karena bagi beliau bukan penampilan yang penting akan tetapi otak yang cerdas dan kerja keras, inilah prinsip yang selalu beliau pegang. Sehingga banyak klien yang puas dengan hasil kerja beliau dan banyak calon klien yang mempercayakan beliau sebagai kuasa hukumnya.
Akhir kata saya mengatakan bahwa tidak semua kantor Pengacara yang sudah lama berdiri dapat menerapkan prinsip yang kuat dengan pelayanan yang prima kepada klien. Beliau masih muda akan tetapi energik, cepat, tepat dan profesional dalam menangani masalah klien, sehingga beliau pantas disebut sebagai pengacara muda yang bermutu. Semoga tulisan ini menambah motivasi praktisi hukum dan  pengacara muda agar profesional dalam bekerja serta handal dan bermutu dalam menangani klien agar tercapai rasa keadilan masyarakat.

Data:
Nama Kantor Hukum : SBS & ASSOCIATES (Attorney At Law)
Alamat                        : Komp. SMAN 30, Jl. Ahmad Yani No. 14B, Rawasari, Cempaka Putih.
Phone                          : 081808854456, 085285513740 021-42802468,
E-mail                          : samuel@sbsassociates.com, gunawan@sbsassociates.com

Website                       : www.sbsassociates.com

Komentar